Hanya orang yang punya banyak uang yang bisa jalan-jalan kesana, Katanya...
Hanya orang yang bisa komunikasi pake bahasa inggris yang kan aman selama disana, Katanya...
Kalau jalan-jalan sendirian kesana bisa hilang lho, Apalagi perempuan... Katanya...
Emang dimana sih itu?
Hmmm, I dulu juga mikir begitu, apalagi bagi seorang anak pinggiran kota yang hidupnya jauh dari kata mewah, "jalan-jalan ke luar negeri hanyalah mimpi", ngapain juga jalan ke luar negeri, sekolah aja dari SD ampe Kuliahan masih bertahan di Negeri [kalau luar negeri kan Swasta cuy, heeeee].
But, semua fikiran itu mulai terkikis sejak masa kuliah. Wawasan semakin berkembang dan pola fikir menjadi lebih terbuka, I mulai belajar membangun Impian ~bukan sekedar mimpi~ bumi ini tak hanya Indonesia!!! dan tak ada peraturan baku yang ngelarang orang tak berpunya untuk menjejakkan kakinya ni belahan bumi lain, tak ada persyaratan khusus untuk ke luar negeri seperti harus hafal Al-Qur an sebanyak 30 Juz agar selamat selama di perjalanan, hehe. hanya perlu persiapan diri dan mengumpulkan informasi selengkap-lengkapnya bagaimana cara bertamu kesana. nggak cuma nekad. semua butuh perhitungan. Katanya... dan I putuskan suatu saat I akan melakukan perjalanan ke Luar Negeri, semoga Allah mampukan I untuk itu. Aaamiin.. (tahun 2009).
Alhamdulillaah, walau pada tahun 2009 I hanya bisa menuliskan impian di catatan buram yang i sembunyikan di lipatan buku kerana takut ditertawakan orang-orang, finally langkah awal menuju kesana terbuka pada akhir tahun 2013 (4 tahun sejak dituliskannya... Lama juga eksekusinya, Ckckck), Yaaa... I sekarang punya PASPOR. dan TAK TAHU AKAN KEMANA, hahaha... hanya punya paspor 48 halaman doank tanpa tujuan...
Tak apa lah, yang penting niatnya dah kuat kan, walau belum ada uang untuk ke LN yang penting Paspornya dah ada, kan berlaku hingga 5tahun kedepan, masih ada waktu untuk berani ambil tindakan hingga 2018. trus kapan donk ke-LN-nya??? Sabaaaaarrrr..
Gegara paspor dah ditangan, hari-hari I jadi gelisah, tidur tak nyenyak, makan tak lahap, bayangan LN selalu menari-nari... tiap ada kesempatan, I akan browse yang berhubungan dengan Luar Negeri. nyari info sana-sini, baca artikel, gabung grup/komunitas jalan-jalan di Facebook, kumpulin artikel tentang perjalanan murah ke LN. Impian yang satu ini bener-bener membuat I setengah Gila.
Awal 2014, Sempat I hunting ticket promo nan murah, dapat... cuma 160rb_an PP (Padang-KL) untuk tanggal 06 Juli 2014. I yakinkan bahwa perjalanan perdana I ini akan sangat mempesona. tapi apa yang terjadi? I GAGAL berangkat karena Paspor I disita Papa, Hiks... Beliau tak kasih I ijin berangkat kapanpun itu karena menurut beliau perjalanan ke LN ini berbahaya bagi anak gadis bungsunya, apalagi pergi sendirian. Beliau sayang banget siiiih ama I. Ya dehhh pa... I nurut ajah.. Sabaaarrrrr...
Penyitaan terus berlanjut hingga pada akhirnya I mengalami sakit, sakit bukan karena paspor disita, tapi dkarena divonis dokter mengalami "Apendisitis" dan musti segera di operasi, Katanya... Padahal ndak harus dioperasi tuwh usus, cuma meradang sikit aja... minum herbal bisa sembuh tuwh, tapi apa daya... nyesel dehh dioperasi. Papa yang kacian liat I menderita di kasur RS menyerahkan Paspor agar I bisa terhibur. Ahhhh, andai Papa tau (Papa cuma tau I punya Paspor bukan ticket), I dah punya Ticket untuk tanggal 06 Juli 2014 itu, sedangkan I dioperasi tanggal 03 Juli 2014. Tetep aja nggak bisa pergi, lha masih nggak bisa jalan gitu, bisa tambah koyak bekas operasi I nantinya..Sabaaaaarrr... benar-benar nelangsa ni hati.
Sejak itu, I selalu membawa paspor kemana-mana di dalam dompet yang berukuran agak besar. I masih saja hunting ticket promo pesawat Airasia dan alhamdulillah dapat lagi yang murah, yaaa ndak semurah ticket perdana sih, cuma 300rb_an. untuk berangkat tanggal 25-31 Maret 2015. I berharap bisa pergi dengan mengantongi ijin dari Papa mama tentunya, apalagi momennya I ulang tahun, waaah kan keren tuwh. Semoga aja...
"Pa, Ma.. I boleh ke KL ndak? kan ada sodara disana, cuma seminggu koq Pa.. Ma.." I mulai buka bicara setelah makan malam.
"............................."
Waduwh... Papa cuma diam tak menanggapi. Mama cuma melirik papa dan ikutan diam.
Ahhh, Sudahlah, I gagal lagi bujuk beliau. diam beliau pertanda ketidaksetujuan. dan tentunya tak bisa dibantah lagi. musti sabarrrrrrr. lagi dan lagi...
Hingga sebuah keajaiban terjadi, Ada informasi bahwa I lulus tes Adm CPNS Pusat di Jakarta, dan harus berangkat ke Ibukota untuk mengikuti tes selanjutnya yaitu tes akademik tertulis dengan sistem CAT. Sungguh, kalau ditanya apakah I berminat jadi PNS? I akan dengan mantap menjawab: "Tidak". ini I lakukan karena Papa Mama sangat berharap anaknya ini menjadi seorang PNS yang terjamin kehidupannya. Katanya... Jadi, Yaaaa sebagai anak yang berbakti pada Orangtua harus nurut mengikuti permintaan beliau. Semoga aja ndak lulus, Hoho... Paling tidak, I dah berusaha untuk menyenangkan hati beliau. (WARNING: Ndak boleh dicontoh ini ya!!!)
I ambil waktu selama 15 hari di Jakarta, padahal ujian hanya sehari doank dan itu pun cuma beberapa jam. 14 hari sisanya? I manfaatkan menyesatkan diri di Jakarta hingga puas dengan semua hingar bingar kemacetannya. Puas hingga demam panas tinggi.. ternyata I tak sanggup mengahadapi kemacetan Jakarta, I bosan, I uring-uringan. Panaaaaasssss... I coba Browse informasi tempat wisata yang bisa I kunjungi disana, salah satunya Pulau Karimunjawa, setelah menghubungi Pengelola Paket tour, sepertinya ada yang tidak pas.. bukan karena uangnya lho, Pulau karimunjawa bagus dengan view underwaternya, tapi I tak bawa alat snorkell dan tak ada teman, ndak asiikkk kaaan, karena lokasi ini cocokny untuk romatis-romantisan gituwh, akhirnya batal. Iseng-iseng nanyain harga ticket ke LN ke Da Eri (kenalan di komunitas Backpacker Dunia yang punya usaha Tour travel), dan Amazing, Beliau bilang ada ticket yang lumayan murah ke Singapore, dan I putuskan segera.. Bungkuuuuuusssss...
Ticket Tanggal 20-22 Oktober 2014 dah ditangan, Eng Ing Ennngg... Tes CPNS I tanggal 23 Oktober Lho.. Nggaak pa2 lah, anggap aja persiapan Tes di LN, kan keren tuwh, Nyari Inspirasi... Buru2 deh I search dimana bisa Money Changer terdekat dan bisa dapat rate yang bagus... pilihan I jatuh ke Money Changer yang ada di Block M Plaza. Nuker Rp ke SGD (IDR 1jt = SGD 104). waktu itu 1 $Singapore = Rp 9.625.
Segitu Doank I bawa bekalnya.
Persiapan I singkat banget, Lha perginya dadakan gitu.. tanpa rencana pula.
yang I siapin:
- Paspor
- Android
- Kamera Digital
- Colokan Listrik Cabang 3 untuk Charger HP dan Kamera (Colokan disana beda dengan Indonesia)
- Uang SGD $ 104
- Jacket
- Pakaian ganti
- Underwear
- Daypack
- Peralatan mandi
- Peralatan Shalat
- Sunglasses
- Botol Minum Kosong (untuk refill di Bandara :D)
Minggu, 20 Oktober 2014 berangkat ke SINGAPORE untuk pertama kalinya tanpa papa mama ketahui.
Bismillaah...
This My First Experience to be a muslimah advanturer and solo backpacker.
to be continue...
No comments:
Post a Comment